Friday, September 27, 2019

Cara Mengatasi No Bootable Device - Insert Boot Disk And Press Any Key

No Bootable Device

Jokam-Informatika.com Sobat pernahkah kalian mengalami error No Bootable Device ketika sedang menyalakan komputer windows pada laptop kalian terutama teruntuk laptop merk acer ? Jika memang terjadi maka hal tersebut berarti komputer sobat tidak dapat mendeteksi sistem dari operasi sistem windows. Hal ini dapat terjadi pada komputer siapapun yang sudah mengalami korup pada bagian system karena suatu hal. Biasanya terjadi karena malfungsi pada sistem, karena sebuah virus dan bahkan oleh tangan kita sendiri. Karena mengotak-atik sistem dari laptop secara sengaja padahal kita tidak begitu ahli.

Dengan begitu, ketika laptop dinyalakan makan komputer mendeteksi tidak adanya sistem operasi pada penyimpanan yang dijadikan sistem. Memang, No Bootable Device ini sangat mengganggu pekerjaan kita apabila hal ini terjadi sewaktu-waktu ketika kita sedang membutuhkan laptop.

Bagaimanakah cara mengatasinya ?

Simak ulasan dibawah ini untuk mengatasinya,

 

Bootable – Adalah sebuah area sistem dari komputer yang terletak pada disket dan digunakan untuk memuat nyawa dari komputer, nyawa tersebut disebut juga dengan “Booting Operating System“. Booting ini otomatis terbentuk kedalam hardisk ketika kita pertama kali menginstal ulang PC kita.

Sehingga Bootable System memang sangat dibutuhkan oleh komputer agar dapat bekerja seperti halnya PC pada umumnya.

Lalu bagaimanakah cara mengatasi No Bootable Device Pada Acer ?

 

Mengatasi No Bootable Device

Sebenarnya ada 4 langkah yang perlu kita lakukan untuk mengatasi masalah ini, jika pada langkah tertentu laptop anda sudah sembuh maka abaikan langkah selanjutnya karena memang laptop anda sudah dalam keadaan sehat. Selain itu, bukan hanya Laptop Merk Acer saja yang mengalaminya. Akan tetapi semua merk dagang laptop juga turut berpotensi mengalami hal yang sama seperti ini.

Bootable Devices

Maka sebelum kita melakukannya kita harus memahami tentang konsekuensi yang akan kita hadapi saat kita menjalankan tutorial yang saya berikan dibawakan ini :

 

1. Cek Terbacanya Hardisk Pada Bios

Langkah pertama pastinya kita harus mengetahui apa penyebab utama sehingga terjadi hal ini pada laptop kita. Nah, salah satu tempat target yang dijadikan sistem oleh komputer yaitu hardisk milik kita saat pertama kali menginstal ulang sistem operasi pada komputer kita.

Diagnosa yang harus kita perhatikan adalah apakah benar Hardisk kita sudah terpasang dan terdeteksi dengan baik oleh komputer ? Maka, untuk memeriksa nya kita dapat menggunakan fitur bios pada komputer yang mana dapat memeriksa peripheral yang terhubung pada komputer terutama hardisk.

Berikut ini merupakan langkah atau tutorial langkah pertama :

  • Pertama, Pastikan laptop anda sudah dalam keadaan mati.
  • Kedua, Nyalakan komputer dan tekan tombol khusus pada saat detik pertama komputer anda menyala, hal ini difungsikan untuk memasuki Sistem BIOS pada komputer. Setiap komputer yang berbeda maka berbeda pula cara untuk mengakses atau memasuki BIOS pada laptop.

Tidak mengetahui caranya ?

Baca selengkapnya : Tombol Keyboard Untuk Memasuki BIOS Lengkap

 

  • Ketiga, Saat sudah berada di BIOS maka tempatkan tab pada “Boot”. Periksalah apakah HDD(Harddisk) anda sudah terdeteksi serta memiliki nama bukannya “none“.
  • Jika Terdeteksi maka, anda cukup melakukan geser posisi ke bagian atas sendiri untuk Harddisk anda namun Jika masih “No botable” maka ikuti langkah berikut ini yaitu “2. Install Ulang Komputer”.
  • Jika Tidak Terdeteksi maka lakukan langkah “3. Memperbaiki Pheripheral Harddisk“.

 

2. Install Ulang Komputer

Pada langkah ini difungsikan apabila hardisk kita sudah terdeteksi oleh bios dengan benar akan tetapi permasalahan masih belum terpecahkan ketika pertama kali menyalakan komputer masih saja mengeluarkan notif bahwa “No Bootable Device” pada layar monitor. Maka, Anda dapat menginstal ulang komputer dengan cara menggunakan USB Flashdisk ataupun menggunakan Kaset CD/DVD berisikan sistem operasi komputer.

Hal ini dapat terjadi ketika harus kita pada sistemnya mengalami korup data sehingga tidak terbaca nya dengan baik oleh komputer.

 

3. Memperbaiki Pheripheral Dan Melakukan Percobaan Harddisk

Pada langkah ini kita harus yakin dan juga paham konsekuensi yang akan terjadi apabila kita melakukannya tanpa adanya kemampuan dan faham akan sistem perangkat dan komponen komputer. Saran dari saya supaya anda menanyakan komponen pada ahlinya ketika anda sedang membongkar sehingga tidak akan ada kesalahan yang dapat mengakibatkan kerusakan fatal pada hardware komputer anda karena ketidaktahuan anda pada fungsi dan komponen. Berikut ini adalah kiat untuk mengoprek harddisk kita :

  • Anda dapat mencoba harddisk milik anda kepada laptop lain apakah dapat terdeteksi dengan benar atau tidak ? Jangan lupa juga menggosok pada bagian konektor menggunakan kain bersih atau penghapus agar dapat menghilangkan kotoran pada permukaan yang mungkin itulah pengganggu koneksi antara Harddisk dengan Konektor Harddisk pada Motherboard PC. Jika pada laptop lain harddisk anda tidak terdeteksi maka harddisk anda lah yang mengalami masalah, anda dapat memperbaiki atau membeli Harddisk baru.
  • Anda juga dapat melakukan percobaan pada harddisk milik laptop orang lain yang berfungsi dan terdeteksi dengan benar pada laptop orang lain tersebut, dan anda lihat apakah pada perangkat anda terdeteksi pula atau tidak ? Jika tidak terdeteksi maka kemungkinan socket harddisk anda yang mengalami masalah. Untuk masalah socket maka anda dapat beralih ke langkah ke “4. Service Ke Ahli Service Elektronik Dan Komputer“.
  • Selain Socket dan Konektor, periksa juga pada bagian kabel ataupun perangkat yang di sekitar hardisk karena siapa tahu hal tersebut dapat mengganggu aktivitas harddisk anda.

Jika kenyataanya juga tidak dapat terdeteksi maka mau tidak mau anda harus melakukan langkah ke-4 sebagai penutup dari tutorial saya dengan berikut ini.

 

4. Service Ke Ahli Service Elektronik Dan Komputer

Ini merupakan solusi terakhir yang dapat anda tempuh ketika semua diaknosa mengarah pada socket Harddisk anda yang bermasalah, petugas service akan memasangkan socket yang baru. Dan hardisk anda dapat dipasangkan kembali.

 

Atau memang kondisi socket tidak bermasalah dan yang memiliki masalah adalah harddisk maka, petugas tentunya akan mengganti harddisk anda dengan yang baru.

 

 

Mungkin itu yang dapat saya sampaikan didalam artikel saya yang berjudulkan Cara Mengatasi No Bootable Device – Insert Boot Disk And Press Any Key Pada Laptop Acer.
Semoga apa yang sudah saya sampaikan dapat bermanfaat bagi anda maupun orang lain yang ingin mengetahui tentang Cara Mengatasi No Bootable Device Acer.
Sekian dan terimakasih.

 

Kata kunci terkait :

  • acer no bootable device
  • no bootable device acer laptop
  • dell no bootable devices
  • no bootable device found windows 10
  • hp no bootable device
  • no bootable device on toshiba laptop
Load Disqus Comments Hide Disqus Comments