Cipher Kriptografi : 3 Jenis Kunci Kriptografi Yang Dipakai Untuk Membuat Plaintext Dan Menerjemahkan Ciphertext

Jokam-Informatika.com - Apakah sobat sebelumnya mempelajari tentang virus ? Kali ini saya akan menjelaskan apa itu yang dimaksud Encryption dan Decryption. Keduanya sama penting dipakai untuk mengamankan data, tanpa adanya metode ini maka kita sebagai pembuat virus maupun korban akan sangat mudah digagalkan oleh orang lain bahkan disalahgunakan. Kunci ini tidak dapat dipegang oleh sembarang orang sehingga tidak mungkin dapat diketahui oleh sembarang orang selain oleh pembuat dan hacker yang sudah mahir tentang hal ini.

Enkripsi juga diterapkan pada sebuah film hacker, mengingat metode ini merupakan modal utama dalam melakukan serangan. Selain data korban menjadi terenkripsi, program yang sudah dibuat yakni virus tidak dapat dikalahkan.

Enkripsi merupakan bentuk metode penerapan dari pengkombinasian antara fungsi aljabar dan algoritma matematika yang yang ditemukan oleh ilmuwan muslim, kini dipakai Smartphone, Komputer, Pesawat, Kalkulator bahkan tak dapat dipungkiri digunakan oknum jahat dalam pembuatan Virus Perangkat.

Seperti apakah Enkripsi maupun Dekripsi ?

Apa itu Kriptografi ?

Simak ulasan dibawah ini untuk mengetahuinya,

Kriptografi - Adalah sebuah proses penulisan kode secara acak yang hanya dapat dilakukan oleh kunci tertentu, seperti halnya gembok yang hanya memiliki kunci khusus ketika akan membukanya. Ilmu kriptografi sudah lama digunakan pada bidang militer dan juga pemerintahan untuk memfasilitasi komunikasi rahasia antara keduanya, pengetahuan ini ditemukan oleh ilmuwan muslim yang memiliki pengetahuan yang tinggi terhadap logaritma dan aljabar.

Sejak perang dunia ke-1 kriptografi sudah dipakai untuk melindungi data pertahanan agar tidak mudah diketahui oleh musuh. Namun pada era modern, Di Inggris penerapan teknologi yang berhubungan dengan kriptologi harus memiliki regulasi yang jelas pada pihak yang berwenang ketika sedang diselidiki yakni harus menyerahkan kunci untuk mendekripsikan content program.

Pada dasarnya metode ini dipakai untuk alasan keamanan dengan memberikan akses kepada yang berwenang dan tidak memberikan akses pada seseorang yang tidak memiliki wewenang. Kinerja Enkripsi terjadi pada sebuah data Plaintext yang dienkripsi menggunakan algoritma sehingga terbentuklah sebuah cipher yang sulit diuraikan yang disebut dengan Ciphertext. Ciphertext tidak dapat diuraikan jika tidak di dekripsikan dengan baik menggunakan kunci yang bersangkutan, alasan keamanan maka diterapkan Pseudocode secara random yang dapat dihasilkan dari pengolahan dan juga perhitungan sebuah algoritma.

Enkripsi digunakan untuk menyakinkan kerahasiaan di komunikasi, termasuk teknik untuk pemeriksaan integritas pesan, autentikasi identitas pengirim/penerima, tanda-tangan digital, bukti interaktif dan komputasi keamanan, serta banyak lagi yang lain.

Penerapan ini pada mulanya dikuasai oleh ilmuwan, kemudian diterapkan pada sebuah perangkat komputasi yang dapat menyimpan dan juga berfikir layaknya manusia pembuatnya. Sehingga kunci juga dapat disimpan dengan baik pada disket maupun awan(internet) yang akan digunakan pada waktu tertentu, pemegang sah memiliki hak penuh atas kunci yang ia miliki akan tetapi tidak dengan pengguna yang tidak sah.

Berikut ini merupakan 3 jenis kunci yang dipakai ketika melakukan sebuah siklus Kriptografi :

Kriptografi Kunci Simetris

Kunci jenis ini merupakan jenis kunci yang bisa bertindak sebagai kunci public juga private, kunci ini bisa dikenal dengan istilah Key Multifungsion. Ketika plaintext diolah dengan kombinasi kunci ini maka data bisa di proses, ketika data sudah berubah menjadi cipher maka ciphertext juga dapat didekripsi menjadi plaintext kembali.

Meski memiliki fungsional yang dapat menangani jalur enkripsi maupun dekripsi, namun fungsional ini justru membuat metode kriptografi dapat dipecahkan secara mudah oleh orang lain yang berusaha menciptakan Kunci Simetris ini. Berbeda dengan Kriptografi modern yang menggunakan 2 kunci yang berbeda untuk membuat data enkripsi dan menerjemahkan ke data dekripsi.

Kriptografi Kunci Public

Kunci jenis ini merupakan jenis kunci untuk Kriptografi Modern yang digunakan untuk pembuatan kode acak atau algoritma, tanpa adanya kunci ini maka enkripsi tidak dapat dilakukan. Kunci ini memiliki kombinasi khusus yang bisa digunakan oleh banyak orang, mengingat semua orang berhak untuk mengamankan data mereka dengan kunci public ini maka semua orang berhak memilikinya untuk membuat cipher atau Enkripsi data mereka masing-masing.

Kunci ini dapat diciptakan oleh pengguna yang melakukan enkripsi pada data mereka, dan juga dapat membaginya kesiapapun. Meski kunci ini hilang, anda masih dapat menciptakan kunci publik yang baru, berbeda dengan kunci private yang hanya dimiliki ketika data enkripsi dibuat.

Kriptografi Kunci Private

Jenis kunci ini juga dipakai untuk kebutuhan Kriptografi Modern, Akan tetapi kunci ini berbeda dengan kunci public yang bertugas untuk mengenkripsi atau membuat program tidak dapat dikenali dengan mudah oleh pengguna karena akan berisi kode yang acak dan tidak dimengerti oleh akal. Kunci ini hanya dipegang oleh pengguna yang berwenang terhadap data yang sudah terenkripsi.

Namun kunci ini hanya dapat dimiliki pemegang yang sah, ketika data yang sudah dienkripsi ingin dibuka maka kunci ini memiliki peranan yang sangat penting. Kunci public tidak dapat melakukan tugas ini jika suatu saat anda kehilangan kunci private anda, sehingga peran kunci ini tetap bertindak sebagai penerjemah enkripsi saja.