Apa Itu Yang Dimaksud Dengan Domain Name Service (DNS) Server ?

Pada Era yang sudah maju ini, banyak sekali website yang bertebaran didalam internet. Sehingga hal ini membutuhkan banyak server pula untuk mereka tempati agar website mereka dapat terus berjalan sepanjang waktu, akan tetapi pada dasarnya sebuah server hanya memiliki IP untuk diserahkan kepada user yang ingin melihat website yang ada didalam server, maka anda perlu merubah dari IP Address menjadi sebuah website yang mudah diingat para user tentunya. Maka DNS(Domain Name Service) dapat membantu anda dalam hal ini.

Dalam kinerjanya DNS berkutik pada internet yang meliputi penamaan server, email, browsing, ssh, telnet, ftp maupun lain yang ada didalam internet. Maka bisa dikatakan pengetahuan ini sangat penting dan harus kita ketahui sebagai user atau pengguna internet apabila anda tidak ingin ketinggalan sesuatu yang berpengetahuan.

DNS - Adalah singkatan dari Domain Name Service, DNS dikatakan wajib untuk sebuah server apabila server tersebut digunakan untuk umum. karena kinerja DNS yang dapat mengonversikan alamat IP server menjadi sebuah alamat yang mudah diingat manusia. DNS biasanya sudah didapatkan secara otomatis apabila anda membeli sebuah hosting pada layanan hosting, anda hanya tinggal memasukan alamat yang anda inginkan. maka nantinya akan terbentuk sesuai yang anda masukan.

Maka, apabila server anda memiliki alamat misalkan : domain www.jokam-informatika.com mempunyai server yang beralamatkan 216.239.34.21 , maka tentunya ini akan memudahkan pengunjung yang ingin mengunjungi website ini.

Di sebuah DNS, sebuah name server akan memuat beberapa informasi mengenai host-host pada suatu zone yang sudah ditetapkan, selain itu mereka juga dapat mengambil informasi zone atau daerah server lain untuk kebutuhannya sendiri dengan catatan zone lain mensetujui peminjaman konten didalam servernya.

Fungsi Domain Name Service (DNS)

Menerjemahkan nomor IP (IP Address) dari server menjadi sebuah nama host (hostname) ataupun sebaliknya sehingga dapat lebih mudah untuk diingat para user.
Melayani dan memberikan informasi kepada pengunjung yang berada di internet.

Hirarti Domain Name Service (DNS)

DNS pada dasarnya adalah sebuah database yang terbentuk secara otomatis untuk kebutuhan penamaan server, pengelolaan sebuah DNS dapat dilakukan secara lokal didalam server sebelum kemudian ditampilkan kepada pengguna internet. Komponen utama lainnya yaitu bernama Nameserver yang berfungsi untuk menyimpan informasi dari database DNS yang kemudian bisa disampaikan kepada pengguna.

Struktur pada database DNS sedikit mirip dengan struktur dari file yang berada pada sebuah sistem operasi keluarga UNIX. Seluruh database digambarkan sebagai sebuah struktur terbalik dari sebuah pohon (tree) dimana pada puncaknya disebut dengan root node. Pada setiap node dalam tree tersebut mempunyai keterangan (label) misalnya : .org, .com, .edu, .net, .id dan lain sebagainya yang relatif rerhadap puncaknya.t).Ini bisa diibaratkan dengan relative pathname pada sistem file UNIX,seperti direktori bin, usr, var, etc dan lain sebagainya. Pada puncak root node dalam sebuah sistem DNS dinotasikan dengan “.” atau “/” pada sistem file UNIX.

Sehingga pada node utama adalah sebuah root dari subtree yang ada, atau pada sistem file UNIX root yang berada pada direktori utama. Dengan adanya subtree didalam sebuah DNS maka anda juga dapat membuat berbagai Subdomain yang dapat anda gunakan sebagai direktori peng-alamatan terpisah dari domain utama, namun masih dalam satu server.

Struktur Database Domain Name Service (DNS)

Struktur yang ada didalam DNS tersusun secara rapi dan juga terkelompokkan sesuai fungsi masing-masing, berikut ini adalah beberapa lebel dari Databas DNS :

Root-Level Domains : merupakan level paling atas di hirarki yang di ekspresikan berdasarkan periode dan dilambangkan oleh “.”.
Top-Level Domains : berisi second-level domains dan host yaitu :

com : organisasi komersial, seperti jokam-informatika.com
edu : institusi pendidikan, seperti U.C. Berkeley (berkeley.edu).
org : organisasi non profit, Electronic Frontier Foundation (eff.org).
net : organisasi networking, NSFNET (nsf.net).
gov : organisasi pemerintah non militer, NASA (nasa.gov).
mil : organisasi pemerintah militer, Akmil (akmil.mil).
xx : kode negara (id:Indonesia,au:Australia)

Second-Level Domains : berisi domain lain yang disebut sebagai subdomain.

Contohnya adalah :
- mail.google.com
- mail.yahoo.com
Maka "mail" tersebut adalah bertindak sebagai subdomain.

Host Name : domain name yang digunakan dengan hostname akan menciptakan Fully Qualified Domain Name (FQDN) untuk setiap komputer. Contohnya, jika terdapat www.jokam-informatika.com pada server. maka, "www" adalah hostname dan jokam-informatika.com adalah domain name.

Zone Domain Name Service (DNS)

Terdapat dua bentuk Pemetaan dari DNS Zone, yaitu :

Forward Lookup Zone : Melakukan pemetaan dari name address menjadi IP address
Reverse Lookup Zone : Melakukan pemetaan dari IP address menjadi name address

Mungkin itulah yang dapat saya sampaikan didalam artikel saya yang berjudulkan Apa Itu Yang Dimaksud Dengan Domain Name Service (DNS) Server ?.
Semoga apa yang sudah saya sampaikan dapat bermanfaat untuk anda maupun orang lain yang ingin mengetahu tentang DNS.
Sekian dan Terimakasih.

Kata Kunci Terkait :